BISMILLAH....

"Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwa mereka, lebih besar derjatnya disisi Allah, dan mereka itulah orang mendapat kemenangan. "_(at-Taubah : 20)

Jumaat, 16 Mac 2012

SPIRIT ITU...!!!


'Allah, cantiknya awan ini..mendung tapi cantik sekali....sekali lagi bisa terlihat suasana mendamaikan ini.Allah.... sampai kapan pun, mohon tersangat agar diperlihatkan lagi lukisan alamMu ini..'

"maka nikmat TuhanMu yang manakah kau dustakan..." (arRahman)" , berulang kali ayat Allah ini bisa dilihat dalam surah yang sama...

subhanallah, sedetik tersedar pula diri ini, khusyuk dalam lamunan. tersenyum usai itu, 'xmgpa, lamun ku membawa hati safar menuju Ilahi' ( safar al qalb ila al mahbub)..hati kecil monolog..

alhamdalah, sebentar tadi baru selesai kuliah Mislihie Quraniy di API UM ( akademi pengajian Islam). takjub, seawal jam 8 pagi, ternyata teguhnya hati2 pelajar yang sampai ke kuliah, tiada yang lewat seingat ana. selesai mengajar, betapa hati ribut2 untuk menemui anak2 usrah pula di kediaman pertama, rindu membungkam. rencananya untuk laksanakan ziarah sambil istirahat. subhanallah bercakap tentang rehat, betapa jasad milik diri ini dalam kondisi dhaif. tiada cukup kerehatannya, itulah asbab kepada pening ana dalam beberapa hari ini. padanlah selalu diurut dan dilurut, menjamah segala urat leher yang nyata lelah sekali, Allah yashfiniey sakitnya..
Allah, bukankah jasad ini antara amanah mustahak buat diri sendiri.
"ukhti fillah, srikandi jahsy. enti kah itu? ya nabi, lamanya tak ketemu.."

erk, tergamam sekejap...siapa pula tetiba?
lalu seraya menoleh belakang, Allah terpana diri ini..ustazah solehah FS menyapa ana dari belakang. susuk tubuh beliau ternyata tiada pernah berubah saat kali pertama bersua..

"kefhalukil yaum dik? rindunya enti..akak memang ada dengar2 enti tutor di sini, tapi belum pernah lagi ketemu dgnmu di sini.. lembayung saja sama, tapi payah ya untuk bertemu.cantiknya urusan Allah menemukan liqa' sebegini..enti dengan siapa ni? dah usai mengajar?so macam mana semuanya? ok?..........................."

'masyaAllah banyaknya soalan..terkedu pun masih terasa' hati ngomel..

seraya ana tersenyum sahaja..menatap wajah bersih itu.

"alhamdalah ana bilkhair ustzh..syukralakum.ehe akak ni sokmo begini, lansung ana ditubi2 dengan soalan..masih terpana ni tau? almaklum, jumpa ustazah famous..
iya alhamdalah, kuliahnya dah selesai..dan keseorangan saja kak..aina enti?dari mana ni?tetiba muncul kelibatmu di belakang.. jzkh tegur ana.." pantas ku hadiahkan senyuman..

"nak selesaikan kertas kerja sikit dik, dalam otw ke ofis. itu yang akak ternampak enti. limadza? awat penat semacam muka ni?"

subhanallah, pantas beliau membaca tafsiran wajahku..

"x adalah kak, ana baik2 saja iA. penat sikit, x usah dilayan..nanti bermalasan pula, tubuh lagi tidak sihat kondisinya."
tetiba pantas ana jadi teringat sahabiah akhwat lain, mereka sama sekali meminati ukhti di hadapanku ini..
" hrm ustazah, ana nk minta sign sikit bleh, ehe..saja hadiah bermakna buat akhwat fillah.boleh izinkan ana?"

terlihat senyum lembut, mendamaikan sesiapapun yg melihatnya..

"enti masih seperti dulu dik..."

seraya itu, tiada sengaja keningku berkerut, tidak memahami...
pantas mengagak, lalu beliau menyambung bicara, mengajak kepada perbualan yang santai..
"iyalah, masih mengutamakan orang lain dari dirimu sendiri.masih mencari keharmonian kerukunan ukhuwah..jujur akak melihatmu, tak pernah jemu meraikan sahabat2, menghulur cinta berterusan...jangan sampai patah hati, berbaik sangka selalu ya.."

Allahuakbar, tetiba terasa dalam sesaat dua itu, melampau untuk ku terima bicara dari nya..terlampau memuji.

"akak qani'ah, ana ni dhaif sangat, dan masih lagi dhaif kak..sungguh teramat kerdil ana rasa kala ni bila dengan akak ni. entah la kenapa kak, kapan saja masanya sahabat memuji, masyaAllah janganlah sampai terlihat dari perlakuan ana, bicara ana, perbuatan yang boleh membawa kepada tarikan sekililing..masyaAllah nyata musafir ana teramat jauhnya kak. manakan bisa nak dibanding sama ukhti qani'ah di hadapan ana kala ni...astaghfirullah, jujur, ana menginsafi kejahilan dan kehinaan diri..perjalanan dalam dakwah ini begitu seni hingga sampai bikin hati ini tiada keruan..bahkan sepatutnya seni itu harusnya asbab kepada sakinah diri..harus gmna jer kita harus pandu menurut kematangan dalam diri masing-masing...
Allahuakbar, maafkan ana ukhti...ringan aja nak curhat pada akak, ehehe..." tercetus ketawa dari ku yang menipu.. benar..ketawa kecil itu cuma sebagai alasan demi mengelakkan apa yang sedang dirasakan dalam qalbu ku..
'ah hati kecil, kau kenapa? ' getus naluri ku saat itu..

saat yang berlalu semakin indah, lebih mengindahkan damai di jiwa tatkala telapak tangan nya memegang lembut tanganku lalu mengusapi persis kasihnya umi pada anak kecil..'Allah damainya...' sempat hatiku merasa ketenangan di situ.

lalu dalam lembut nadanya, " ya ukhti solehah srikandi jahsy. apakah enti melupai madah Allah buat kita dik? ukhti tahu kan, saban hari Allah beri kita ujian..lalu kenapa ujian itu terkadang payah? makanya adikku sayang, Dia itu sebenarnya menanti pula bisikan dari kita buatNya.. Dan minta saja pertolongan kepada Allah, dengan jalan SABAR dan mengerjakan sembahyang, kerana sesungguhnya kerana solat itu amatlah berat kecuali bagi orang-orang yang KHUSYUK... ( al baqarah:45)..
akak mengenali mu ukhti, jua mengenal setiap dari ukiran senyummu.. senyum yang tadi, seakan janggal bagi akak..benar kn?" getus ukhti soleh ini..

'masyaAllah dia ini tepat sekali ya Allah..' hati kecil takjub melihat kasih itu dari beliau. yang memang benar, hati ku kala ini sarat dengan pelbagai rasa yg membungkam lama.barangkali sahaja dek ukhuwah ku begini, atau barangkali dek kerana anak-anak usrah..atau juga dek kerana mujahadah...dalam perjalanan menuju mujahadah, pasti saja ada onak durinya..mehnah Allah itu setia selagi mana kepada insan2 yang semakin mencari Allah..
'barangkali aku antara insan itu, SPIRIT DA'WAH terkadang kuat, terkadang lemah.. ah senangnya kau jiwa, menjadi bahan eksperimen syaitan iblis untuk menganggu gugat iman milik seorang pencinta Allah..' ya Allah, jiwa menginsafi kejahilan diri..

" yang jujur kak, ana cuma kelelahan sikit..tiada masalah barangkali, namun asbab letih itu terkadang bikin ana keributan.. sudah tidak 'alim menjaga diri, jaga iman..terkadang hubungan still tak settle dengan sesetengah akhwat, tak settle dengan tugasan selaku 'abid dan tolib ilmi.Allah, ana buntu la terkadang..lalu, senyum ini jadi payah pula..starting from that, hukuman halus dari Allah pada diri ana, hatiku tiada tenang ya ukht...justeru itulah mungkin telah terjadi masalah tanpa ku sedari..masyaAllah jazakillah katsir, akak telahpun menegur ana secara tidak lansung...setidaknya penat ini tidak akan ana bawa biar sampai merosakkan safar dakwahku pada..alhamdulillah, Allah benar..ujianNya bukan sengaja untuk melelahkan, bahkan demi asbab kebaikan diri..izzahnya sesetiap ujian itu.." ringan bicaraku menyelitkan nasihat buat diri sendiri..
" terkadang kita tiada sedar bila hadirnya ancaman futur itu, kan akak.?masyaAllah futur umpama virus sekecil zarah yang tampak mudah pada perkataannya, namun besar asbabnya buat daie/ah..justeru pembawakan dakwah kian longgar, astaghfirullah bagaimana kalau2 SPIRIT ITU tiada lagi.."sambung bicara ku pada ukhti qani'ah ini..

dalam prihatin mendengarku, ustazah FS tiada jemu membenarkan senyumannya selalu buatku. ya Rabbi, mendamaikan, nyata ada ruang keselesaan di situ antara kami berdua.entah kali yang ke berapa sudah daku bawa muara hati kepada beliau..
'Allah yubarik fiek ukhti qani'ah...'

"alhamdulillah, akak pula cemburu samamu dik..iya walau apapun masalah dan gmna jua lelah itu dalam benak enti, tanda enti beruntung sesunguhnya..beruntunglah dikau adikku mawar berduri, lantaran selalu diberi ujian Allah swt..tanda Allah sayang padamu srikandi jahsy dan lebih2 lagi, tanda enti kala waktu ini sedang menerima perhatian dari Nya..waduh, iri akak padamu...katakan ukhti, siapa di kalangan kita yg tidak mahu menjadi perhatian Allah? pastilah kita mengingini perhatianNya selalu..tingkatan ujian semakin meninggi kala semakin enti MENCARI ALLAH ya ukhti..."

'...tingkatan ujian semakin meninggi kala semakin enti MENCARI ALLAH ya ukhti...' Allah, tersirap darahku, benar sahih sekali apa yg diucapkan beliau.

"enti berhak merasa lelah, namun jaga lelah itu. jangan sampai menjadi natijah yang tidak enak buat qalbumu.. jangan pernah pun untuk MOGOK kepada Allah. iA janji Allah benar adikku. sakit itu, tanda cinta Allah padamu.. lelah itu, tanda prihatin Allah.. dan SPIRIT itu, tanda kedekatanmu degan Ilahi kita, Allah swt... iA enti dan sahibahmu sedang berproses untuk menjadi manusia terbaik pilihan Allah kelak, amin... iA jua semua kita miliki kapasiti yang berbeda, namun tidak ada yang bisa menilai, bahawa yang satu lebih baik dari yang lain.." ukhti qani'ah terhenti.

dan menyambung taujih itu, "lalu semuanya bermula dari hubungan keterikatan dengan sesama akhwat dan semua makhluk Nya yang lain..benar katamu, settle hubungan terlebih dahulu dengan sahibah2mu, settle segala prasangka kepada Allah kemudiannya dan settle lah semuanya hutang piutangmu dengan seluruh isi alam..dengan itu, dakwah kita akak percaya sukses 'ala kulli haal... beri apa yang termampu pada keluargamu, sahibah akhwat, anak2 usrah..namun jgn pernah sesekali menuntut mahar (balasan) pula dik. itulah asbab kecil sekecilnya yang bisa membawa kepincangan dalam hati dan seterusnya membawa kepada hubunganmu dgn para sahibah.. dan itulah manusia, hal yang kecil selalu saja diabaikan..hanya nampak harimau dari nyamuk, walhal nyamuk itu lebih bisa, nauzubillah..fikir-fikirkan.." seraya beliau kembali mengusap tanganku..

aneh sekali insan dihadapanku ini, gmna dia begitu memahami apa yang ada dalam benakku..ya memang sedari awal pagi sebelum bermula kuliah, fikiranku serabut 1001 macam.. diuji dengan ujian yg sungguh, memenatkan..terkadang letih hingga waktu jamah dan tidurku tiada keruan.terlalu banyak pula utnuk ku huraikan satu persatu apkah bentuk ujian yg dialami, namun daku percayai bukan sahaja diri ini yang menjadi pilihan Allah, bahkan ratusan insan beriman di luar sana turut diuji perihal yang sama...

" jazakumullah wahai akak, nyata liqa' ini memang 1 kedamaian. hanya ingin ku pinta darimu berupa autografnya, terus mengajak kita kepada bualan yang penuh makna.. usrah selalu menghibur tidak kira di mana pun keberadaan kita ukhti..ya ukhti qani'ah, semoga rahmat Allah selalu bersamamu..cukup jelas peringatan darimu, taujihmu lembut mengingatkan tugasan yg harus terus ku bawa, anak2 menanti ku..segala prasangka mohon dimudahi Allah untuk ku lontar jauh2..demi asmaNYA, dakwah ini SENI yang cukup halus dan ia bukan untuk orang yang MANJA.. astaghfirullah, semoga ana sempat menutup masaku pada hari ini dengan insafi kembali.." dan senyuman mendamaikan jua hadiahku buat insan di hadapanku ini..meski beliau lagi punya urusan, namun tiada yang memberatkan langkahnya tika itu untuk bertaut hati bersama..
alhamdalah ini yang dinamakan nikmat dari kemanisan Iman..

"ok dik, akak harus segera kembali ofis..masyaAllah akak kangen lagi untuk bertemu denganmu.." sambung beliau, ukhti FS..

"oh ok2...." sambutku.

setelah bersalaman, dalam derap langkahnya kaki miliknya berhenti seraya menoleh ke arahku semula.. "oh iya, di mana harus akak sign autograf? "

di saat itu juga, tercetus ketawa kedua kami, masyaAllah..

* ukhti qaniah FS, jazakillah tiada pernah jemu dan bosan untuk ku acapkali ucapkan..taujihmu bisa kembali membawaku mengenal Allah..
SPIRIT ITU, semoga kau setia dalam qalbuku dalam perjalanan kita meraih Allah swt...

~post by ummujahsy...

Tiada ulasan:

Catat Ulasan